Waria dan Homosexual


Istilah wadam untuk pertama kali muncul di Indonesia sekitar tahun 1969. Tidak jelas siapa yang pertama kali mencetuskan istilah tersebut. Istilah itu kemudian melekat pada masyarakat dan dipakai untuk merujuk pada baik kelompok waria maupun kelompok homosexual.

Istilah tersebut kemudian menuai protes dari kelompok-kelompok pemimpin agama Islam sehingga pada tahun 1980, istilah wadam kemudian diganti menjadi waria. Menurut pimpinan kelompok agama, istilah wadam mengandung  nama nabi Adam A.S  ( sumber : gayanusantara.or.id )  

Terlepas dari penggunaan kata wadam atau waria, saya pribadi lebih cendrung mengatakan bahwa kedua kelompok tersebut berbeda. Kaum waria, merasa diri mereka adalah wanita yang terperangkap dalam sosok tubuh pria. Sebaliknya kelompok homosexual atau biasanya disebut gay tidak merasakan demikian. Bagaimana menurut Anda ?

****
Secara kebetulan menemukan gay joke ini.
Pertanyaan : Why do so many gays have moustaches?
Jawab        : To hide the stretch marks.





0 Response to "Waria dan Homosexual"